Ujian madrasah dilaksanakan mulai tanggal 19 Maret 2012 s.d 29 Maret 2012, selama pelaksanaan Ujia Madrasah kelas IX anak-anak kelas VII dan Kelas VIII tidak diliburkan akan tetapi diganti dengan kegiatan lain yaitu mengubah masa libur dengan kegiatan HOME STAY/Hidup bersama masyarakat selama kurang lebih 2 minggu yang melibatkan skitar 20 desa - desa di Kab. Kendal, Kab.Temanggung, Kab. Batang dan Kab. Wonosobo. Anak-anak selama melaksanakan home stay akan menjumpai kehidupan-kehidupan yang mungkin tidak pernah diaalami selama hidup di rumah seperti: Mencangkul, Merumput, Memetik Jambu, Mengajar TPQ. dll.
Kamis, 29 Maret 2012
Senin, 27 Februari 2012
TEST SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2011/2012
Kini Ujian Siswa Siswi MTs Muh. 02 Patean tiba setalah kemarin Melaksanakan UJI COBA UJIAN ( TRY OUT) ke II. Kini mulai tanggal 27 Feb 2012 Kemarin samapai tanggal 3 Maret 2012 siswa siwi mengikuti TEST SEMESTER GENAP tahun pelajaran 2011/2012... Ktika TEST SEMETER GENAP selesai mereka harus siap untuk menghadapi UJIAN MADRASAH , dilanjutkan TEST PRAKTEK, dan TRY OUT 4 dan yang agenda terakhir UJIAN NASIONAL yang jatuh ditanggal 23-26 April 2012.
Jumat, 24 Februari 2012
PROFIL MADRASAH UNGGULAN
Oleh : EL MAHIE, S.Pd
A.Garis
Besar Madrasah Unggul
- Konsep Dasar
a.
menyalurkan
bakat dan kemampuan peserta didik yang lebih/cerdas (di atas rata-rata)
b. memberikan pelayanan yang homogen (proses pendidikan yang
standar)
c. memberikan pelayanan
pendidikan yang individual
d. melakukan
pembinaan sumber daya manusia yang unggul dan mampu menghadapi tantangan
globalisasi.
- Prasyarat
Sebagai
lembaga pendidikan dengan standar madrasah unggul memenuhi prasyarat-prasyarat
sebagai berikut :
a . Filsafat inti pelaksanaanya bersifat kohesif
dan menyeluruh.
b. Srategi pencapaian target didasarkan pada
program madrasah
c. Keterlibatan
secara efektif masyarakat pada madrasah
d. Melibatkan guru, peserta didik, orang tua dan
masyarakat dalam pengambilan keputusan
e. Mengembangkan
dan menggunakan metode pembelajaran yang aktif (active learning)
f. Memfokuskan
kegiatan lembaga pada upaya pencapaian tujuan
g. Pengharapan guru terhadap
keberhasilan siswa tinggi
h. Pembiayaan dan sumber daya cukup
memadai
- Standar Mutu
sebagai madrasah
unggul memiliki standar mutu yang jelas, dapat dicapai, dapat diterima,
teramati dan terukur, terbuka, dan harus tinggi. Standar mutu yang dimaksud
yaitu,
a. Berkaitan
dengan peserta didik, meliputi
1) Standar
penerimaan.
2)
Standar akademik
3)
Standar kelulusan
4)
Standar
ketrampilan
5)
Standar kehadiran
6)
Standar
tugas-tugas
7)
Standar perilaku
8) Standar
berpakaian
9) Standar
prestasi tinggi
10)
Standar pembinaan
peserta didik(osis,ekstra kulikuler, pembinaan IMTAQ dll.)
11)
Standar pelayanan
(BK, Gura-siwa, Wali Kelas, Wali Asrama)
12) Memiliki
tujuan sosial dan akademis yang jelas
13) Memiliki daya
juang dan bekerja keras
14) Memberikan dan
mendorong peserta didik mandiri dan bertanggung jawab
b.
Berkaitan dengan
SDM terutama Guru, meliputi
1) Standar
Penerimaan (sistem rekruitmen)
2)
Standar pembinaan
(profesi maupun karier)
3)
Standar kinerja
(standar pembelajaran, disiplin, tanggungjawab, demokratis)
4)
Standar perilaku
(keteladanan yang Islami)
5)
Standar kehadiran
(kerja full time/tidak rangkap pekerjaan)
6) Standar
komitmen pada prestasi
7)
Standar keimanan
dan ketaqwaan (bersifat lahiriah dan perilaku)
8) standar
kesejahteraan yang tinggi
c.
Berkaitan dengan
Sistem Menejemen dan Organisasi, mencakup :
1)
Menejemen madrasah
yang demokratis
2)
Kepemimpinan yang
kuat dan kolaboratif
3)
Mempertahankan
stabilitas staf (karyawan dan guru)
4) Pengembangan
staf yang terencana dan terprogram
5)
Keterlibatan
aktif dan dukungan orang tua (FKOT dan KM)
6)
Komitmen dan
penghargaan madrasah terhadap prestasi tinggi
7) Memaksimalkan
waktu belajar
8) Sistem
perencanaan yang kolaboratif dan aspiratif.
9) Tingkat
kepekaan seluruh warga madrasah terhadap kondisi madrasah tinggi
10)
Tujuan madrasah
jelas dan terukur
11) Komitmen
terhadap ketertiban, disiplin dan produktifitas tinggi
12) Peraturan yang
ditetapkan jelas dan memenuhi rasa keadilan.
d.
Berkaitan dengan
Sarana dan Prasarana, mencakup :
1)
Fasilitas gedung
yang memenuhi prasyarat dan memadai (ruang kelas, laboratorium, masdjid,
perpustakan, d1l.)
2)
Ketersediaan buku
teks dan buku bacaan dan akses informasi yang cukup dan memadai
3)
Memiliki buku
panduan guru dalam melaksanakan pembelajaran (kurikulum, silabus, rencana
pembelajaran, sistem penilaiann pelaporan. dll.)
4)
Memiliki bahan
diagnostik dan evaluasi terhadap peserta didik (psyko tes, diagnostik tes, angket dll.)
5)
Sarana
pengembangan ekstra kurikuler yang cukup
6) Sarana
adimistrasi ketatausahaan yang memadai
7) Sistem
komputerisasi
8) Diciptakan
nuansa keislaman dan iptek di lingkungan kampus.
9) Ketersediaan
biaya yang cukup
Rabu, 22 Februari 2012
PROFIL MADRASAH/SEKOLAH
IDENTITAS MADRASAH
Nama Madrasah : MTs MUHAMMADIYAH 02 PATEAN
NSM :
212332404008
NPSN :
20322040
Akreditasi :
Kw.11.4/4/PP.03.2/624.24.01/06
Tanggal 20 Desember 2006
Jenjang
Akreditasi : B
Nama
Yayasan : Majlis
Pendidikan Dasar dan Menengah.
Alamat : Jln. Tugu Mas, Pagersari Patean Kendal Jawa
Tengah 51364
Telp. (0294) 451622, 452074
Nama Kepala Madrasah : EL MAHIE,
S,Pd
Alamat
Kepala Madrasah : Pagersari RT.05/I Patean
Kendal Jawa Tengah
No. HP.
08112707183
Status
Madrasah : Swasta
Jarak
dengan Kecamatan : 03 Km
Jarak
dengan Kabupaten : 40 Km
SEJARAH MADRASAH
1
|
Latar Belakang Pendirian Madrasah:
Sebagai wilayah pegunungan banyak perkebunan yang
dahulunya milik Belanda. Misi Zending ternyata ikut dalam pengelolaan
perkebunan sehingga banyak dihasilkan kantong-kantong pemukiman nasrani.
Fasilitas yang diberikan pihak nasrani kepada anak-anak muslim adalah
disekolahkan dan diasramakan. Hal ini tentu sangat menarik karena jauhnya
pemukiman dengan sekolah. Sudah barang tentu tidak sedikit yang akhirnya
murtad. Melarang tanpa memberi solusi adalah nonsens, sehingga disepakati MTs
Muhammadiyah 2 Patean sebagai salah satu solusinya.
|
2
|
Deskripsi Singkat Riwayat
Hidup Para Pendiri:
Drs. Iskhaq:
Pendatang dari Solo dan alumni Universitas Sebelas
Maret angkatan ’85. Tahun 1989 datang di Patean karena istrinya bertugas di
SMP Patean. Pernah aktif sebagai
asisten dosen agama Islam di UNS dan pengajian anak-anak serta antisipasi kristenisasi.
Khoirudin, S. Ag:
Setelah
selesai dari KMI Pondok Modern Darussalam Gontor Tahun 1989 dan mengabdikan
diri di pondok Baitul Arqom Banyuwangi, tahun 1990 beliau ikut membidani
lahirnya Pondok Modern Darul Amanah di Sukorejo. Sambil melanjutkan studi di
STIT muhammadiyah Kendal, beliau ikut melahirkan MTs Muhammadiyah 2 Patean.
Sumanto, S. Pd.I :
Alumni dari Al-Irsyad tahun 1991, beliau
pulang kampung halaman dan langsung mengajar di MTs Bejen kab. Temanggung dan
MIM Pagersari Patean Kendal. Tahun 1992 bersama-sama dengan ustadz yang lain
mendirikan MTs Muhammadiyah 2 Patean.
|
3
|
Tahapan Perkembangan
Madrasah:
·
Tahun 1991 – 1992 : dibangun dua lokal
belajar, Anak yang jauh dititipkan di anggota PCM Patean.
· Tahun 1992 – 1995 : dibangun dua lokal baru,
serta sarana dan prasarana yang lain.
· Tahun 1996 – 1999 : dibangun asrama
putra menyatu dengan madrasah dan Anak putri masih dirumah PCM Patean.
· Tahun 2000 – 2004 : penambahan satu
lokal asrama putra, dan pembelian tanah ± 750 m2.
· Tahun 2005 – 2006 : Anak putri menempati
asrama putra dan Anak putra menempati ruang perpustakaan MIM Pagersari.
· Tahun 2006 – 2007 : Anak putra menempati
bekas musholla MIM dan membuat musholla baru.
· Tahun 2007 – 2008 : alhamdulillah
terlaksana pemisahan asrama dan ruang kelas serta kompleks belajar Anak putra
putri dengan membangun tiga ruang asrama dan tiga kelas dari bamboo.
|
4
|
Visi Dan Misi Madrasah:
Visi:
Generasi Muslim Yang Kaffah,
dan Semangat Amar Ma’ruf Nahi Munkar Yang Berdasarkan Al-Qur’an dan
As-Sunnah.
Misi:
·
Mengembangkan dan membina semangat keunggulan
secara intensif.
·
Memberikan bekal pemahaman dasar-dasar
keislaman.
·
Memperkokoh landasan ketaqwaan dalam wujud
kesalehan pribadi dan sosial yang dijiwai semangat amar ma’ruf nahi munkar.
·
Mempertajam semangat kepeloporan yang didukung
fondasi keilmuan dan intelektual yang memadai.
·
Membangun semangat hidup mandiri dengan bekal
ketrampilan yang dapat diandalkan.
|
5
|
Strategi Dan
Upaya Pengembangan Madrasah:
a. Bekerja Sama Dengan Pondok /Madrasah
Yang Sudah Lebih Maju (Gontor, Al-Mukmin, Al-Muttaqien, Muallimin, Dll)
b.
Memantapkan Identitas Sebagai Kader Persyarikatan.
c.
Membangun Jaringan Dengan PCM Dan Tokoh-Tokoh
Persyarikatan Di Wilayah Kab. Kendal, Temanggung. Batang dan wilayah pantura.
d.
Bersinergi dengan pemerintah daerah untuk
meningkatkan citra dan nama harum daerah.
e.
Menjalin kerjasama dengan amal usaha Muhammadiyah
serta dalam gerakan da’wah.
|
PENDIDIKAN DI MADRASAH
6
|
Ø Program Pendidikan di Madrasah disusun
berdasarkan kurikulum Dinas
Pendidikan, Depag dan Kepondokan/muatan lokal.
|
7
|
Materi/Kajian utama kekhasan yang diajarkan di Madrasah:
Ø Yang menjadi prioritas/kajian utama yang
diajarkan Madrasah adalah Al-Qur’an.
Ø Penggunaan dan penguasaan Bahasa Arab
dan Inggris
Ø
Praktek da’wah sekolah dan masyarakat
Ø
Kemandirian dan life skill
Ø
Penggunaan multi media.
|
8
|
Metode pembelajaran yang digunakan:
1. Belajar dan bermain, learning is fun
2. Learning by doing
3. Uswatul Hasanah
|
9
|
Jumlah sisawa/Anak
(putra/putri) saat ini untuk masing-masing tingkatan:
Kelas VII : 60 Anak
Kelas VIII : 140 Anak
Kelas IX : 113 Anak
Jumlah : 413 Anak
|
10
|
Jumlah staff dan dewan
guru/ustadz/ah yang mengajar di Madrasah:
34 ustadz/ah, 4 orang tenaga TU dan 1 orang tukang kebun.
|
11
|
Jenis Kegiatan Ekstra Kurikuler / Organisasi Anak:
a.
Drumband
b.
TSPM (Tapak Suci Putra Muhammadiyah)
c.
Khot / kaligraphi
d.
Komputer
e.
Sepak bola
f.
OSDA (Organisasi Siswa Darul Arqom)
g.
IPM (Ikatan Pelajar
Muhammadiyah)
|
LULUSAN MADRASAH
12
|
Jumlah lulusan Madrasah yang
dihasilkan sampai saat ini:
Jumlah lulusan/output yang
sudah dihasilkan dari madrasah kurang lebih 1030Anak putra/putri.
|
13
|
Profesi dan kiprah lulusan
Madrasah:
Ustadz TPQ, Ustadz Pondok
Madrasah
Guru
TNI, PNS
Pedagang Wira Usaha
Petani dll
|
14
|
Pendidikan lanjutan bagi
para lulusan:
Pondok Madrasah ( Gontor, Al Mu’min, Darun Najah
dll)
Sekolah Umum di Yogya, Semarang, Solo, Bandung
dll
Perguruan Muhammadiyah di
Kendal, Yogya, Semarang, Surabaya dll
|
SARANA DAN PRASARANA PONDOK MADRASAH
15
|
Luas lahan/bangunan/aset yang dimiliki Madrasah:
Luas lahan: 1, 2 ha.
Luas bangunan
: 500 m2
Aset yang
dimiliki: Toko / Waserda, Kantin, Lapangan Sepak Bola, Wartel, dan Lab
Komputer, Loundry, Peternakan/ perikanan.
|
16
|
Status dan badan hukum asset
Pondok Madrasah:
Status Badan Hukum milik
persyarikatan Muhammadiyah
Status tanah = Wakaf
|
17
|
Fasilitas-fasilitas yang
dimiliki Madrasah:
Asrama Putra 3 lokal ( 8 X 9 m)
Asrama Putri 3 lokal (7 X 8 m)
KM/ WC Putra 15 buah
KM/ WC Putri 12 buah
Masjid Putra 1 buah
Ruang Kelas Pa 4 buah
Ruang Kelas Pi 4 buah
Ruang Tamu Pa 1 buah
Ruang Tamu Pi 1 buah
Ruang Guru Pa 1 buah
Ruang Guru Pi 1 buah
Kamar Ustadz 3 buah
Kamar Ustadzah 2 buah
Toko / Waserda 1 buah
Kantin 2 buah
Lapangan Sepak Bola 1 buah
Wartel 1 buah
Lab Komputer 1 buah
|
ORGANISASI MADRASAH
18
|
Sistem dan struktur
organisasi Madrasah:
Pemilik : Muhammadiyah
Pengelola : Majlis Pendidikan
Dasar dan Menengah PCM Patean
Pelaksana : Direktur MTs
Muhammadiyah 2 Patean ( Drs. Iskhaq )
Pembantu pelaksana : Kepala Pengasuhan, kepala MI, kepala MTs
|
19
|
Pola kepemimpinan Madrasah:
Kepemimpinan kolegial
terstruktur
|
20
|
Pola Manajemen Madrasah:
TOP manajemen : Direktur Pondok, Majlis Dikdasmen, PCM
Patean
Midle manajemen : Kepala
pengasuhan, kepala MI, kepala. MTs, kepala. KMI, kepala. TK, wakil-wakil
Low manajemen, wali kelas,
Guru, Ustadz
|
POTENSI EKONOMI DAN PERAN PUBLIK PONDOK MADRASAH
21
|
Jenis usaha yang dimiliki
Madrasah dan perkembanganya:
Toko/ Waserda
Wartel
Kantin
|
22
|
Partisipasi Madrasah
terhadap kegiatan luar baik dengan pemerintah maupun LSM:
Kegiatan da’wah pedesaan di
daerah-daerah terpencil.
Kegiatan dakwah di
sekolah-sekolah umum
Kegiatan dakwah di amal usaha
Muhammadiyah
|
23
|
Kontribusi Madrasah terhadap
masyarakat di lingkungan Madrasah/ pertisipasi dalam pembangunan:
Pusat kesehatan Madrasah sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat
Pusat dakwah dan pendidikan masyarakat (anak-anak dan remaja serta
dewasa)
Menyediakan kebutuhan da’i dan u stadz yang dibutuhkan masyarakat
|
24
|
Kondisi umum masyarakat
sekitar Madrasah (ekonomi), sosial budaya, pendidikan, keamanan, politik,
dll:
Karena lokasi yang dikelilingi
dengan perbukitan maka kultur masayarakat masih banyak yang bekerja sebagai
petani, pedagang.
|
Kepala
MTs Muh. 2 patean
EL MAHIE, S.Pd
Langganan:
Postingan (Atom)